Ratusan Eks Gam Lamno Raya, Berkumpul Memperkuat Barisan Memenangkan Salem

LIMANEWS.ID, Calang – Ratusan mantan kombatan Gam (Gerakan Aceh Merdeka) lamno Raya memperkuat barisan dalam memenangkan pasangan nomor urut 2 Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Jaya yang dikenal (Salem) Safwandi-Muslem yang berlangsung di Gampong Teumareum Kecamatan Jaya, Minggu 20 Oktober 2024.

Sebagaimana dikatakan, Panglima KPA (Komite Peralihan Aceh) Meureuhom Daya Tgk Saifuddin yang akrab sapa Pang Say,  ini merupakan pertemuan bertujuan untuk menyatukan sikap dalam memenangkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Jaya Safwandi-Muslem serta Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh H. Muzakir Manaf – Fadhlullah yang akrab disapa Dek Fad.

Sesuai,  dengan tujuan dasar dalam mengembalikan segala bentuk program-program yang telah berjalan kala Pemerintahan Aceh Jaya dipimpin oleh kader Partai Ir. Azhar Abdurrahman, maka untuk meraih kemenangan ini butuh kekuatan bersama dalam menyatukan kekuatan dalam merangkul kekuatan masyarakat untuk memperoleh kemenangan.

“hari ini seluruh jajaran KPA/PA bersama masyarakat telah sepakat untuk memenangkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Jaya serta Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh sepaket sehingga nantinya akan selaras dengan program Pemerintah Pusat.” Tegas Pang Say

Sementara itu, Calon Bupati Nomor Urut 2  Safwandi mengatakan, jangan sampai Organisasi KPA/PA terpecah gara – gara isu yang dihembus oleh lawan Politik untuk memecah belah, tapi perlu diketahui hancurnya organisasi karena faktor Internal, maka dari itu buang ego masing – masing untuk memperkuat kembali kekuatan dalam memenangkan Pasangan Mualem dan Dek Fat sebagai Gubernur Aceh juga Salem Safwandi dan Muslem d Calon Bupati Aceh Jaya.

Ia menambahkan, sekarang organisasi KPA – PA sebagai Tolak ukur Masyarakat dalam kemenangan kita, bagaimana kita mengambil hati masyarakat seperti di masa konflik dulu, begitu juga sekarang karna Partai Aceh itu bukan milik Gam (Gerakan Aceh Merdeka) tapi milik Masyarakat Aceh Jaya, juga kemenangan kita nanti bukan milik kelompok tapi kemenangan masyarakat, Ujarnya.  (Popon)